Jakarta, 23 Maret 2025 — Menjelang Hari Raya Idulfitri 2025, lonjakan pemesanan tiket kereta api menjadi fenomena tahunan yang kembali terulang. Menyikapi hal tersebut, PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi 1 Jakarta mengambil langkah cepat dengan menambah jumlah perjalanan kereta dan kapasitas tempat duduk demi mendukung kelancaran arus mudik.

Penambahan dilakukan pada masa Angkutan Lebaran 2025 yang berlangsung sejak 21 Maret hingga 11 April 2025. Dalam periode ini, total perjalanan kereta api meningkat dari sebelumnya 1.826 menjadi 1.858 perjalanan, mencakup kereta reguler maupun tambahan, dengan rata-rata 84 perjalanan per hari.

Manajer Humas KAI Daop 1 Jakarta, Ixfan Hendriwintoko, menyampaikan bahwa penambahan ini sangat penting untuk merespons kebutuhan masyarakat terhadap transportasi yang nyaman dan terjangkau.
“Sebelumnya, kapasitas tempat duduk tersedia sebanyak 982.784 seat, dan kini meningkat menjadi 1.009.642 seat dengan rata-rata 45.893 tempat duduk per hari, atau naik sebesar 3 persen,” jelas Ixfan dalam keterangannya di Jakarta.

Tidak hanya menambah volume perjalanan harian, KAI juga menyesuaikan layanan pada tanggal-tanggal puncak permintaan, yakni 26–29 Maret dan 4–7 April 2025, dengan menambahkan 32 perjalanan KA jarak jauh (KAJJ). Pada tanggal-tanggal ini, jumlah perjalanan harian mencapai 87 kali, memberikan lebih banyak pilihan waktu keberangkatan bagi para pemudik.

Stasiun-stasiun besar seperti Gambir dan Pasar Senen menjadi pusat keberangkatan utama, dan telah mencatatkan tingkat keterisian tempat duduk yang tinggi, bahkan mencapai okupansi 100 persen pada 29 Maret 2025. Ini menjadikan tanggal tersebut sebagai salah satu hari dengan permintaan tertinggi selama masa mudik tahun ini.

Sementara itu, penjualan tiket sudah mencapai 520.768 dengan tingkat okupansi 52 persen dari total kapasitas yang disediakan. Meski masih tersedia cukup banyak kursi, masyarakat diimbau untuk segera merencanakan perjalanannya agar tidak kehabisan tiket.

KAI Daop 1 juga mengingatkan calon penumpang agar aktif memantau informasi terbaru melalui aplikasi Access by KAI dan situs resmi booking.kai.id, serta memastikan data diri dan jadwal keberangkatan saat memesan tiket.

Sebagai tambahan, KAI juga meningkatkan pelayanan penunjang di stasiun seperti penambahan petugas layanan pelanggan, pos kesehatan, dan pengamanan yang ditingkatkan guna memastikan perjalanan yang aman dan tertib bagi seluruh pengguna jasa.

Dengan segala kesiapan tersebut, KAI berharap masyarakat dapat menikmati pengalaman mudik yang lebih nyaman, tepat waktu, dan bebas dari kekhawatiran kehabisan tiket atau antrean panjang. (Redaksi)