Tingginya Antusiasme Penumpang Kereta Api dalam Tiga Hari Pertama Periode Lebaran 2025
1 min read

Tingginya Antusiasme Penumpang Kereta Api dalam Tiga Hari Pertama Periode Lebaran 2025

Jakarta, 23 Maret 2025 – PT Kereta Api Indonesia (Persero) mencatat lonjakan signifikan dalam jumlah penumpang kereta api selama periode Angkutan Lebaran 2025. Dalam tiga hari pertama, yaitu 21 hingga 23 Maret 2025 pukul 07.00 WIB, total sebanyak 345.017 penumpang telah diberangkatkan melalui layanan kereta api jarak jauh maupun lokal. Jumlah ini menggambarkan tingginya antusiasme masyarakat dalam memilih kereta api sebagai moda transportasi utama untuk perjalanan mudik Lebaran.

Menurut Vice President Public Relations KAI, Anne Purba, tingginya kepercayaan masyarakat terhadap layanan kereta api menunjukkan kesuksesan KAI dalam memberikan pelayanan yang aman, nyaman, dan tepat waktu. “Kami bangga dapat mendukung mobilitas masyarakat selama periode Lebaran. Kepercayaan yang mereka tunjukkan kepada kami mendorong KAI untuk terus berinovasi dan meningkatkan kualitas layanan,” kata Anne.

Kinerja kumulatif juga memperlihatkan hasil yang memuaskan. Dari tanggal 21 hingga 22 Maret 2025, volume penumpang mencapai total 345.017 orang, yang mencatatkan peningkatan sebesar 20,59% dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya. Bahkan, pencapaian KA Jarak Jauh berhasil melampaui target dengan realisasi volume penumpang mencapai 109,05%. Data ini menunjukkan bahwa masyarakat semakin percaya terhadap layanan yang disediakan oleh KAI.

Hingga 23 Maret 2025 pukul 07.00 WIB, penjualan tiket kereta api terus menunjukkan tren positif. Sebanyak 2.621.676 tiket telah terjual, atau setara dengan 57,52% dari kapasitas yang disediakan. Dari jumlah tersebut, 2.468.296 tiket adalah untuk layanan KA Jarak Jauh dengan tingkat okupansi mencapai 72,10%, sementara KA Lokal mencatatkan penjualan sebanyak 153.380 tiket, setara dengan 13,78% dari kapasitas yang tersedia.

(Redaksi)

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *